Bagaimana mengamalkan Sunnah, berikut jawaban Pimpinan/ Pengasuh Pondok RMA Banjarbaru, KH.Muhari (Guru Muha )
1. Apa itu sunah Rasul?
Sunnah Rasulullah ialah segala sesuatu yang disandarkan pada Nabi Muhammad SAW, baik ucapan (qauli), atau perbuatan (fi’li) atau ketetapan beliau (taqriri).
2.Apa saja Sunnah Rasul rincikan satu persatu.
Macam macam Sunnah Rasulullah terbagi 3 jenis, yakni apa saja yang pernah di sampaikan oleh Nabi dalam bentuk verbal, atau yang pernah dilakukan oleh Baginda Nabi, serta sesuatu beliau kuatkan terhadap perbuatan atau perkataan sahabat.
Contoh Sunnah melalui perkataan Rasulullah misalnya ” siapa yang beriman kepada dan hari akhir maka hendaklah dia berkata kata baik, jika tidak, lebih baik diam. “. Sunnah ini mengajarkan kita untuk mengucapkan sesuatu dengan kata kata yang baik, bijak, penuh hikmah, dan hindari kata kata yang kotor atau mengolok olok, karena akibatnya akan fatal, bisa menjurus permusuhan, perkelahian, konflik, dan masuk ranah hukum.
Sunnah ini, sangat relevan dengan zaman sekarang, berkata benar, berdawai dengan bijak, bermedsos dengan cerdas, akan menghantarkanmu pada keselamatan. Jika tidak mampu bersikap demikian, pilih sikap diam.
3.Apa keutamaan mengamalkan sunah Rasul?
3. Jika kita menjalankan Sunnah Nabi keutamaan yang diraih, banyak diantaranya
– salah tanda cinta kepada Nabi.
– menjadi tiket masuk dalam Surga
– tidak akan tersesat selama nya
– hidup nya berkah, selamat, sehat, beruntung dan bahagia dunia dan akhirat.
4.Apa hukumnya bisa tidak melaksanakan sunah Rasul?
Sebaliknya bagi yang enggan melaksanakan Sunnah Rasulullah, maka dia akan jauh dari Rasulullah, jauh dari Allah, jauh dari Surga. Hidupnya jauh dari keberkahan, dan kebahagiaan karena pola hidup nya tak mengamalkan anjuran, petunjuk, dan aturan hidup dari Rasulullah
5.Hadis terkait keutamaan mengamalkan sunah Rasul?
Rasulullah bersabda ” Barangsiapa yang menghidupkan satu Sunnah dari Sunnah-Sunnahku, kemudian diamalkan oleh manusia, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala orang-orang yang mengamalkannya, dengan tidak mengurangi pahala mereka sedikit pun“
Hadits lainnya, barang siapa yang menghidupkan Sunnah ku dia berarti mencintai ku, dan barang siapa yang mencintai aku, dia bersamaku di Surga ( Hadits riwayat Imam Tabarani). (ppn)