TANAH BUMBU,- Jangan tanamkan sifat keduniaan semacam jabatan, kekayaan, harta benda yang semuanya bisa habis suatu masa dan penuh akan tipu daya keduniaan, namun tanamkan sifat anak dengan bekal ilmu agama, akherat yang akan menjadi bekal kuatnya ke Islaman si anak yang tentu akan menjadi kebanggan orang tua.
Itulah salah satu kalimat yang disampaikan Pimpinan/ Pengasuh Pondok RMA Guntung Manggis Banjarbaru KH.Muhari ( Guru Muha ) pada Tablig Akbar Miftahun Najjah Bersholawat, di Desa Wonorejo Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu, Selasa ( 14/03/2023 ) malam.
“Bekal ilmu keagamaan bisa para orang tua salah satunya mendidik anak dengan menyekolahkan anaknya di ponpes ( misal di Miftahul Najjah ) karena anak akan diberikan didikan agama, akhlak, tata kerama, dididik ibadah kepada Allah SWT”ucap Guru Muha.
Guru Muha menambahkan apalagi jika di jaman kemajuan teknologi seperti ini jika si anak salah memaknai teknolgi tersebut akan menjadikannya anak yang durhaka kepada orang tua, maka jika si anak mendapatkan didikan di ponpes tadi yang salah satunya santri tak menggunakan handphone, maka selama beberapa tahun ia di ponpes shalatnya pun akan terjaga dan perlu diketahui anak yang sholeh cirinya adalah shalat, bisa baca Al Qur’an.
Orang yang sholeh juga jika mendengarkan lantunan ayat suci akan bergetar hatinya, ketika adzan berkumandang bergegas ia melaksanakan ibadah shalat, jadi jangan biarkan anak begitu cinta dunia yang bisa menipu.
“Orang tua mana tak bangga ketika anaknya bisa menjadi imam, tau akan ilmu shalat, karena banyak terjadi orang yang tak berilmu tak akan diterima amalnya” ungkap Guru Muha.
Didiklah ilmu keagamaan kepada anak sejak kecil sejak ia dalam ayunan dengan bacaan Sholawat dan syair Islam, jadi ketika dibacakan Sholawat saat si anak dalam ayunan masuk Nur nya Nabi Muhammad SAW, ke telinganya, dadanya, pikirannya si anak cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
“Jadi jika mau si anak menjadi baik maka sejak dalam buaian ajarkan ilmu agama, di mana letaknya ilmu? salah satunya adalah di pondok pesantren, di tempat majelis ilmu, carilah majelis ilmu disekitar lingkungan kita, karena siapa yang suka datang ke majelis ilmu, majelisnya ulama,mejelisnya Habaib maka tiga keutamaanya, yakni lebih utama dari shalat 1000 rakaat”tutur Guru Muha.
Beliau juga menegaskan jika mau anak menjadi baik maka orang tua harus menjadi contoh yang baik pula bagi si anak, karena orang tua sebagai “madrasah pertama” sebelum anak ditiipkan di madrasah ( ponpes ) jadilah contoh baik kepada anak dengan mengerjakan shalat. ( ppn )