Home / Berita

Sabtu, 24 Juni 2023 - 04:22 WIB

Haul Habib Sholih bin Abdullah Al-Haddar Dihadiri Ribuan Jemaah

MARTAPURA,- Ribuan jemaah padati lokasi peringatan haul Habib Sholih bin Abdullah Al-Haddar, di kediaman Habib Musthofa, di Jalan Irigasi, Gang Ziyadah, Martapura, Kabupaten Banjar, Jumat (23/6/2023) malam.

Jemaah yang datang dari berbagai penjuru tersebut mulai berdatangan ketika usai salat magrib. Mereka datang lebih awal atau sebelum acara berlangsung untuk mendapatkan tempat paling dekat dengan panggung utama haul. Banyaknya jumlah jemaah membuat para relawan melakukan pengawalan ketat terhadap undangan, para alim ulama dan para habaib yang berdatangan termasuk Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyie.

Kegiatan sekaligus haul Syekh Samman Al Madani tersebut diawali dengan pembacaan surah yasin, maulid habsyi dan syair, pembacaan ayat suci Al quran oleh Habib Mahmud Syarkani asal Samarinda.

Baca Juga :  Hadiri Haul Syekh Samman , Habib Idrus Al Habsyie Doakan Jemaah Dapatkan Keberkahan

Peringatan haul menghadirkan dua penceramah, yakni Habib Muhammad bin Umar asal Bondowoso dan Habib Abdul Qadier Zied Ba’bud asal Probolinggo, Jawa Timur.

Habib Muhammad bin Umar dalam tausiahnya mengatakan tentang berbakti kepada orang tua meskipun sudah wafat. Yakni dengan memperbanyak doa ampunan bagi mereka. Mengeluarkan rezeki yang pahalanya diniatkan untuk orang tua, menyambung silaturrahmi dengan teman-teman orang tua yang masih hidup dan berbuat baik,  serta sering berziarah ke makam orang tua jika lokasinya dekat.

” Malam ini kita diajarkan oleh Habib Mustofa Al Haddar, beliau mengamalkan dan mempraktikkan wasiat Rasulallah SAW berbakti kepada orang tua dengan mengundang sekian banyak orang, dengan doa dan zikir yang dikirim kepada orang tuanya,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemkab Banjar Gelar Sosialisasi Bantuan Sosial Rutilahu

Sementara Habib Abdul Qadier Zied Ba’bud mengajak jemaah untuk mencintai para ulama untuk mencapai keberkahan hidup, serta jangan sampai terjadi matinya hati. Menurutnya ada 3 tanda tanda mati hati, antara lain malas beribadah, semangat dalam melakukan maksiat serta beribadah tapi tidak merasakan kenikmatan.

Pada akhir tausiahnya, Habib Abdul Qadier juga mendoakan jemaah mendapatkan keberkahan dan dikabulkan semua niatnya oleh Allah SWT. (syt/ ppn)

 

Share :

Baca Juga

Berita

Penanggulangan Karhutla, BPBD Banjar Siagakan 4 Regu

Berita

LazisMu Al Furqan Bumi Mas Banjarmasin Berikan Sembako, Bea Siswa dan Insentif

Berita

Hunian Harmonis Bebas Banjir Hadir di Kabupaten Banjar

Berita

LPTQ Banjar Gelar Pembinaan Peningkatan Kapasitas Kader

Berita

KH Sa’dudin Imami Salat Maghrib dan Hajad Berjamaah

Berita

PERUBAHAN STRUKTUR HANYA AKAN MEMBAWA PTAM BANDARMASIH MENUJU KEMUNDURAN

Berita

Lima Sekolah di Kabupaten Banjar Raih Penghargaan Adiwiyata Nasional 2024

Berita

Hadiri Peringatan Isra Miraj di Pasar, Ini Harapan Bupati