BANJARBARU,- Tayangan Mahabbah RMA di kanal Youtube Banjar Tv kali ini mengangkat tema ” Syukur Bagian 2 ” menyambung tema sebelumnya menghadirkan Pimpinan/Pengasuh Pondok RMA KH.Muhari ( Guru Muha ), Sabtu (13/05/2023) malam.
Guru Muha menyampaikan,sub tema pembahasan adalah “Bersyukur Atas Nikmat Allah SWT “, menurut Guru Muha merupakan cara kita mendekatkan diri dengan Allah SWT agar hati kita semakin bersih dan syukur ini merupakan pekerjaan batin, syukur ini adalah bagian tanda bahwa kita merasa bahwa apa yang dimiliki, apa yang kita terima, apa yang kita rasakan, apa yang kita lihat, semuanya itu adalah nikmat dari Allah SWT.
“Maka syukur ini memiliki tingkatan juga, ada tingkatan awam, ada tingkatan Khawas, tingkatan awam adalah bersyukur berterimakasih atas nikmat yang diberikan Allah secara fisikal seperti nikmat makanan, materi, tapi ada bersyukur kepada Allah SWT melalui hati” ungkap Guru Muha.
Pernah ditanya Shal bin Abdullah Al Tutsari didatangi oleh seseorang, ” Wahai sahabat, saya mendapatkan cobaan”, apa cobannya? “Rumah saya dimasuki pencuri lalu hilanglah harta benda kesayangan saya”, lalu sahabat Shal bin Abdullah Al Tutsari mengatakan “Bersyukurlah kepada Allah SWT bahwa kamu baru kehilangan harta, daripada ada pencuri yang masuk ke dalam hati, lalu mencuri keimananmu, mencuri keyakinanmu, mencuri agamamu, mencuri keyakinanmu kepada Allah SWT, mencuri segala sifat baik yang ada dalam diri kita”.
“Jadi kita boleh bersyukur kala hilang harta tapi yang paling bersedih ketika hati kita ini dicuri semisal yang dicuri rasa rajin kita menuntut ilmu, menjadikan kita malas menuntut ilmu itu berarti hatinya telah dicuri oleh syaitan, maka yang paling teramat rugi adalah ketika syaitan mencuri hati kita dari Allah SWT “Guru Muha mengingatkan.
Menurutnya, syukur selain lisan juga lewat hati, rasakan nikmat yang luar biasa itu adalah ketika kita tidak bermaksiat kepada Allah SWT, karena jika kita bermaksiat kepada Allah SWT maka hilanglah syukur kita kepadaNYA, dan orang yang tak bersyukur kepada Allah SWT azab Allah itu pedih, apa bukti azab Allah? azab itu banyak, semisal orang kaya raya hartanya banyak maka diberi azab anaknya yang nakal, tersangkut perkara narkoba dan si orang tuanya terkena sakit, stroke, tentu jika diberikan pilihan maka lebih baik tak punya apa-apa namun sehat wal afiat.
“Allah SWT dalam firmannya mengatakan
” Ingatlah kamu kepadaKU, berdzikirlah kamu kepadaKU, maka aKU akan ingat kepadamu” , jadi jika kita selalu ingat dan berdzikir kepada Allah SWT maka Allah akan ingat kepada kita semua”pesan Guru Muha. (ppn)