BANJARBARU,- Nahdlatul Ulama ( NU ) telah memasuki usia satu abad, beredar melalui medsos, pesan yang disampaikan oleh KH.Marzuqi Mustamar yang merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Sabilul Rosyad Jawa Timur sekaligus Ketua Tandfidziah PWNU Wilayah Jawa Timur, pesan tersebut ditujukan kepada seluruh Nahdiyin.
Isi pesan yang disampaikan adalah jangan bergeser dari NU, jangan ragu akan kebenaran NU serambutpun, jangan Suudzon kepada Masayikh NU, jangan menuduh nuduh kepada Masayikh NU, apalagi memfitnah.
“Mari kita Istiqomah bersama NU, kalau sampai keluar dari NU, anda kehilangan Imam Syafii, keluar dari NU anda juga kehilangan Abdul Qodir Al Jaelani, yang mana jangankan berbai’at thariqahnya, jangankan sampai jadi pengikutnya, sekedar lewat saja di depan madrasahnya Syeikh Abdul Qodir Al Jaelani maka dosa kita diampuni Allah SWT, “ujarnya di pesan tersebut.
Maka jangan keluar dari NU ucapnya karena akan kehilangan Syeikh Abdul Qodir Al Jaelani, di NU juga ada Syaikona Kholil Bangkalan, ada mbah Hasyim Asy’ari, ada mbah Wahab, ada mbah Bisri, ada Ki As’ad Syamsul Arifin, ada mbah Manan Banyuwangi, ada mbah Kiai Iskandar Banyuwangi, ada mbah Hasan Genggong, ada Kiai Zaini Paiton.
Ada Kiai Awwal Tsani Qomarudin,ada Ki Paqih Langitan, ada Kiai Maimoen Zubir, ada mbah Kiai Dzazuli Ploso, ada mbah Karim Lirboyo, ada Syeikh Nawawi Sidogiri, ada Ki Hamid Pasuruan, ada mbah Yahya Gading Kota Malang, ada Kiai Said Ketapang, ada kiai Said Dukun dan lainnya.
“Mereka semua Aulia Illah, kita butuh syafaat mereka, jangan sombong merasa bisa masuk Surga tanpa mereka, Jangan keluar dari NU” tegas KH Marzuqi Mustamar mengakhiri pesannya. ( ppn )